Rahasia Sukses BRI: 35 Juta Pelaku Usaha Terbantu!

Rahasia Sukses BRI: 35 Juta Pelaku Usaha Terbantu!

Lentera Pos- Dalam lanskap ekonomi Indonesia yang dinamis, peran Holding Ultra Mikro (UMi) – gabungan BRI, PNM, dan Pegadaian – semakin krusial. Sebagai seorang pakar ekonomi, saya melihat Holding UMi bukan sekadar entitas bisnis, melainkan katalisator pemerataan ekonomi yang efektif. Laporan terbaru dari Lentera Pos.com menunjukkan capaian impresif: hingga Maret 2025, 35,4 juta pelaku usaha ultra mikro telah menerima pembiayaan, dengan total penyaluran kredit mencapai angka fantastis Rp631,4 triliun. Lebih dari itu, jumlah nasabah simpanan pun melampaui 182 juta.

Angka-angka ini bukan sekadar statistik; ini representasi nyata dari keberhasilan strategi inklusi keuangan yang terencana. Keberhasilan ini selaras dengan cita-cita pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja berkualitas, mendorong kewirausahaan, dan yang terpenting, memeratakan ekonomi serta mengurangi kemiskinan. Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menekankan kemudahan, kecepatan, dan keterjangkauan akses layanan keuangan yang kini dirasakan pelaku usaha mikro di seluruh Indonesia berkat sinergi ketiga entitas tersebut.

Rahasia Sukses BRI: 35 Juta Pelaku Usaha Terbantu!
Gambar Istimewa : file.fin.co.id

Namun, keberhasilan Holding UMi tidak berhenti pada penyaluran kredit semata. Inilah yang sering luput dari sorotan: program pendampingan yang komprehensif, termasuk edukasi literasi keuangan dan pelatihan kewirausahaan, menjadi kunci keberlanjutan. Program pemberdayaan ini bukan hanya sekadar bantuan, melainkan investasi jangka panjang untuk meningkatkan daya saing para pelaku usaha. Platform digital seperti SenyuM Mobile juga berperan signifikan dalam memperluas jangkauan layanan hingga ke pelosok negeri, terbukti dengan lebih dari 4,4 juta nasabah yang telah terhubung sejak peluncurannya pada 2021.

COLLABMEDIANET

Lebih jauh lagi, komitmen Holding UMi terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) menunjukkan kesadaran akan tanggung jawab sosial dan keberlanjutan bisnis. Hal ini menjadi pembeda dan menunjukkan bahwa Holding UMi tidak hanya mengejar profit, tetapi juga dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.

Kesimpulannya, Holding UMi bukan hanya mencapai target kuantitatif yang mengesankan, tetapi juga menunjukkan keberhasilan strategi kualitatif dalam memberdayakan pelaku usaha mikro. Model ini layak dijadikan studi kasus bagi negara-negara berkembang lainnya yang berjuang untuk mencapai pemerataan ekonomi dan mengurangi kesenjangan sosial. Keberhasilan ini membuka peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan dan berbasis kerakyatan. Ke depan, perlu diperhatikan peningkatan akses teknologi digital dan peningkatan literasi keuangan di kalangan masyarakat untuk memaksimalkan dampak positif Holding UMi.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar