Guncangan Dahsyat Melonguane!

Guncangan Dahsyat Melonguane!

Lentera Pos- Sulawesi Utara kembali diguncang gempa bumi, kali ini dengan magnitudo 4,8 yang menggetarkan Melonguane pada Kamis pagi, 1 Mei 2025 pukul 06.56 WIB. Informasi yang dihimpun dari akun resmi X (sebelumnya Twitter) BMKG, @infoBMKG, menunjukkan pusat gempa berada 172 kilometer di timur laut Melonguane, dengan koordinat 4.22 Lintang Utara dan 128.21 Bujur Timur. Kedalaman gempa tercatat relatif dangkal, yakni 10 kilometer.

Meskipun kekuatannya lebih rendah dibandingkan gempa magnitudo 6,6 yang mengguncang wilayah yang sama pada 22 April lalu, gempa ini tetap menimbulkan kekhawatiran. BMKG, dalam keterangannya, menyatakan belum dapat memastikan potensi tsunami, mengingat data yang masih dalam proses pengolahan dan analisis. Informasi yang beredar pun masih bersifat sementara dan dapat berubah seiring dengan kelengkapan data seismologi yang lebih akurat.

Guncangan Dahsyat Melonguane!
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Peristiwa ini kembali menyoroti aktivitas seismik yang tinggi di wilayah Melonguane dan sekitarnya. Gempa magnitudo 6,6 yang terjadi beberapa hari sebelumnya, meskipun berpusat lebih jauh dan pada kedalaman yang lebih besar (124 kilometer), telah mengingatkan kita akan kerentanan daerah ini terhadap bencana alam. Kejadian beruntun ini mengungkap pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dan pemerintah daerah dalam menghadapi potensi gempa susulan dan dampaknya.

COLLABMEDIANET

Analisis lebih lanjut dari BMKG sangat dinantikan untuk memberikan gambaran yang lebih komprehensif mengenai aktivitas tektonik di wilayah tersebut dan menentukan langkah-langkah mitigasi yang tepat guna meminimalisir risiko kerugian jiwa dan harta benda. Data lengkap mengenai intensitas guncangan di berbagai titik di Melonguane juga sangat krusial dalam upaya penanganan pasca gempa. Kecepatan dan akurasi informasi menjadi kunci dalam menghadapi situasi darurat seperti ini. Peristiwa ini juga menjadi pengingat pentingnya membangun infrastruktur yang tahan gempa di daerah rawan bencana.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar