Lentera Pos- Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui program Mandiri Sahabatku. Lebih dari 230 PMI di Jepang baru-baru ini mengikuti pelatihan kewirausahaan dan literasi keuangan yang bertema "Menjadi Pengusaha di Negeri Sendiri". Acara yang diselenggarakan di Tokyo ini bukan sekadar pelatihan biasa, melainkan sebuah strategi jitu Bank Mandiri untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan berbasis pemberdayaan PMI.
Pelatihan yang dibuka oleh Atase Pertanian KBRI Tokyo, Bapak Muhammad Muharram Hidayat, ini mendapat apresiasi tinggi. Hal ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam menciptakan program yang berdampak nyata bagi para pahlawan devisa. Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menekankan pentingnya bekal praktis bagi PMI, tidak hanya dalam pengelolaan keuangan yang bijak, tetapi juga dalam membangun mentalitas wirausaha yang tangguh. Program ini bahkan memberikan arahan praktis, termasuk peluang usaha di sektor peternakan yang dapat dimulai bahkan saat masih bekerja di luar negeri.

"Bank Mandiri berkomitmen untuk menjadi agen perubahan dalam mengakselerasi pemberdayaan ekonomi kerakyatan," tegas Darmawan. Mandiri Sahabatku, menurutnya, merupakan strategi berkelanjutan yang memperkuat sinergi antara perbankan, pemerintah, dan sektor swasta. Kolaborasi dengan JAPFA dan figur inspiratif seperti Dian Kusuma, mantan PMI dan alumni Mandiri Sahabatku, semakin memperkuat program ini. Kisah sukses Dian Kusuma, yang memulai usaha Sekolah Bahasa Jepang dan restoran Indonesia setelah mengikuti program ini pada 2013, menjadi bukti nyata dampak positif Mandiri Sahabatku. Ia bahkan sukses mengelola bisnisnya sambil memproduksi konten di kanal YouTube NeoJapan.

Related Post
Peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan ilmu kewirausahaan dan literasi keuangan, tetapi juga e-sertifikat, souvenir, edukasi produk finansial, termasuk kemudahan pembukaan rekening dan investasi dengan berbagai reward eksklusif. Bank Mandiri juga memanfaatkan kesempatan ini untuk memperkenalkan aplikasi Livin’ by Mandiri yang semakin inklusif bagi PMI di Jepang, memudahkan transaksi perbankan dan akses produk investasi. Promo khusus selama 11-18 Mei 2025 bahkan menawarkan reward hingga Rp500.000 atau ¥4.000.
Darmawan menutup keterangan resminya dengan menekankan bahwa program Mandiri Sahabatku, yang telah menjangkau lebih dari 20.000 PMI di berbagai negara sejak 2011, selaras dengan misi Bank Mandiri untuk memperkuat peran PMI sebagai penggerak utama ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan. Program ini menjadi bukti nyata bahwa investasi dalam pemberdayaan PMI bukan hanya memberikan dampak positif bagi individu, tetapi juga bagi perekonomian nasional secara keseluruhan. Keberhasilan program ini menunjukkan potensi besar yang dapat dicapai melalui kolaborasi yang efektif dan strategi yang tepat sasaran dalam memberdayakan para pahlawan devisa.
Tinggalkan komentar