Lentera Pos- Sebuah langkah signifikan dalam pemberdayaan ekonomi Pekerja Migran Indonesia (PMI) baru saja terjadi. PT Finnet Indonesia (Finnet), anak usaha PT Telkom Indonesia, resmi menjalin kemitraan strategis dengan Koperasi Migran Indonesia Makmur Sejahtera (MIMS). Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di De Javasche Bank, bertepatan dengan peluncuran resmi Koperasi MIMS yang dihadiri oleh Wakil Menteri Koperasi RI, Ferry Juliantono, dan sejumlah pejabat penting lainnya, termasuk Direktur Business & Marketing Finnet, Aziz Sidqi; Ketua Koperasi MIMS, Anang Zunaedi; Direktur Kewirausahaan dan Pengembangan Usaha Produktif Kementerian Koperasi, Sukarman; Deputi Kewirausahaan Kementerian Koperasi, Siti Azizah; Kepala Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur, Endy Alim Abdi Nusa; Deputi Kepala Bank Indonesia Jawa Timur, Erwindo Kolopaking; Komisaris Utama Finnet, Difi Achmad Johansyah; Country Manager Indonesia PUM Netherland, Gerard Wolbert; dan Direktur Inkubasi Bisnis PMI, Sulistiyaningsih.
MIMS, yang berada di bawah naungan Yayasan Pertakina Indonesia Sejahtera Abadi (Pertakina), merupakan koperasi pertama di Indonesia yang khusus didedikasikan untuk PMI, baik yang masih aktif maupun purna tugas. Visi MIMS yang mulia, yaitu membangun kemandirian ekonomi para PMI melalui sistem koperasi digital berbasis gotong royong dan prinsip demokrasi, selaras dengan komitmen Finnet dalam mendorong inklusi keuangan. Koperasi ini dirancang untuk melindungi PMI dari praktik keuangan yang merugikan, sekaligus mempersiapkan masa depan yang lebih sejahtera bagi mereka dan keluarga.

Finpay, platform Payment Gateway unggulan Finnet, menawarkan solusi komprehensif bagi MIMS, termasuk layanan Payment Gateway, transfer dana, co-branding uang elektronik, sistem kasir, dan PPOB Mitra Finpay. Dengan infrastruktur yang handal, Finpay siap memberikan pengalaman transaksi yang optimal bagi anggota MIMS.

Related Post
Aziz Sidqi, Direktur Business & Marketing Finnet, menekankan pentingnya kolaborasi untuk mewujudkan Indonesia Emas. Ia menyatakan komitmen Finpay untuk mendukung para pahlawan devisa ini dengan menyediakan layanan keuangan yang nyaman dan terpercaya. Hal senada disampaikan Anang Zunaedi, Ketua Koperasi MIMS, yang mengakui banyak PMI memiliki potensi wirausaha namun terkendala akses, pelatihan, dan pendanaan. MIMS hadir untuk mengatasi hambatan tersebut.
Kemitraan Finnet dan MIMS bukan sekadar kerjasama bisnis, melainkan sebuah sinergi strategis yang berdampak luas pada perekonomian nasional. Dengan memberikan akses yang mudah dan aman kepada layanan keuangan digital, kolaborasi ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan PMI dan keluarga mereka, sekaligus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Inisiatif ini menjadi contoh nyata bagaimana sektor swasta dan koperasi dapat bekerja sama untuk memberdayakan kelompok masyarakat yang rentan dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi nasional. Ke depannya, model kemitraan ini diharapkan dapat direplikasi untuk mendukung sektor-sektor ekonomi lainnya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara lebih luas.
Tinggalkan komentar