Lentera Pos- Ancaman siber terhadap aset strategis nasional semakin mengkhawatirkan, seiring dengan evolusi teknologi digital yang begitu pesat. Hal ini bukan sekadar tantangan teknis, melainkan ancaman nyata terhadap kedaulatan ekonomi dan keamanan negara. Dalam konteks ini, peran korporasi, khususnya BUMN yang mengelola aset vital, menjadi sangat krusial. LenteraPos.com mencatat, sejak awal tahun 2020 hingga April 2025, tercatat lebih dari 4,6 miliar aktivitas anomali trafik siber di Indonesia, menunjukkan betapa kompleks dan dinamisnya ancaman yang dihadapi.
Sebagai pengelola kekayaan sumber daya alam mineral Indonesia yang strategis, MIND ID (Holding Industri Pertambangan Indonesia) mengambil langkah proaktif dan terukur. Memahami bahwa keamanan siber bukan lagi isu teknis semata, melainkan pilar fundamental tata kelola korporasi modern, MIND ID, yang membawahi perusahaan-perusahaan besar seperti Aneka Tambang, Bukit Asam, Inalum, Freeport Indonesia, Vale Indonesia, dan Timah, telah membentuk Tim Tanggap Insiden Siber (SIRT). Kerja sama strategis dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sejak 2022 semakin memperkuat fondasi keamanan siber MIND ID.
Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin, menekankan pentingnya menjaga aset-aset strategis negara, baik secara fisik maupun digital. "Keamanan siber adalah bagian integral dari ketahanan industri dan kedaulatan ekonomi kita," tegas Maroef. Strategi MIND ID berfokus pada tiga pilar utama: People, Process, dan Technology. Integrasi sistem keamanan siber di seluruh anggota grup MIND ID memungkinkan berbagi informasi secara real-time, meningkatkan deteksi dini ancaman, dan membentuk respons kolektif yang efektif.
Related Post
Kepala BSSN, Nugroho Sulistyo Budi, mengapresiasi langkah proaktif MIND ID. Beliau menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas sektor dalam membangun sistem pertahanan siber yang tangguh. Kerja sama MIND ID dan BSSN menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara BUMN dan lembaga pemerintah dapat menciptakan benteng pertahanan siber yang kokoh bagi Indonesia. Langkah ini bukan hanya melindungi aset-aset strategis negara, tetapi juga berkontribusi pada penguatan kedaulatan digital Indonesia di tengah era transformasi digital yang penuh tantangan. Keberhasilan MIND ID dalam membangun sistem pertahanan siber yang kuat ini menjadi model yang patut ditiru oleh BUMN lain dan sektor swasta dalam menghadapi ancaman siber yang semakin kompleks.
Tinggalkan komentar